Jumat, 18 Desember 2009

Perasaan Bersalah

Tulisan ini aku buat siang, sekitar jam 2 tanggal 19 Desember 2009.

Ada perasaan bersalah dan berdosa...ketika pada malam sebelumnya aku berkata kasar pada seseorang..padahal aku sangat menghormati dan menyayanginya...melebihi siapapun...masalahnya juga sepele....hanya aku merasa dibohongi...aku merasa, padahal belum tentu dia bohong...
Aku sangat menyesal kok bibir ini nerocos ajaaaaaaaaaa...kayak bibir nggak pernah sekolah....

aku tahu dia sangat terluka dengan omelanku...makianku...dan segala sumpah serapah yang keluar dari bibir jelekku ini....aku menyesal, tapi ucapan tidak pernah bisa ditarik kembali...
mulutmu, harimau mu...itu sangat cocok untuk pelajaran bagiku....
aku juga ingat akan cerita tentang sebuah paku dan papan.........yang menceritakan tentang sebuah paku telah melukai dan melubangi papan itu...meskipun paku itu telah dicabut...tapi papan itu tetap luka...dan tetap berlubang...

penyesalan memang selalu datang belakangan.....
tatpi dengan penyesalan itu aku bisa belajar banyak...agar hati hati dalam berucap....

4 komentar:

  1. Ada sebuah nasehat yang selalu aku ingat, pada saat dalam keadaan marah dan emosi meluap2 kepada orang yang kita cintai lebih baik diam dulu pergi jangan bicara sampai diri sendiri menjadi tenang.

    BalasHapus
  2. mas han kemarin2 atau bbrapa waktu lalu blog pnjenengan sy click ora metu2 baru hari ini ketemu katanya mau ke kebumen kok ora sida2. Apa sibuk semua. Tulisan bl ini kok belum ada.Salam dari kebumen, nuwun.

    BalasHapus
  3. maaf,diatas itu email cucu saya yg di yogya baru buka gmail di kebumen. ndak sadar malah nama cucu yg muncul fuad reza pahlevi.wah tulisan mas prat di sabda langit ngedab2i.

    BalasHapus
  4. Kunjungan pertama.....semoga makin rajin update. Jangan lupa kunjung balik ke:
    http://profilbisnis.com/
    http://anggarajaya.wordpress.com/

    BalasHapus