Selasa, 11 Agustus 2009

Besi di jalan Simpang Lima

Besi di Jalan Simpang Lima

Tulisan ini pernah dimuat di Kolom Surat Pembaca Suara Merdeka pada bulan Juni 2009.Tujuan tulisan ini untuk menggugah Pemerintah Kota Semarang agar lebih peduli terhadap keselamatan masyarakat yang menggunakan jalan. Akhirnya memang terdapat perbaikan gril besi itu dengan menutup menggunakan cor semen permanen. Tetapi sayangnya besi gril yang di posisi utara tetap rusak, semakin melengkung dan membahayakan pengguna jalan raya. Sampai dengan tanggal 11 Agustus 2009, gril yang sebelah utara bahkan diberi dahan kayu sebagai pertanda jalannya rusak...MOHON TANGGAPAN dari teman - teman...


Di Simpang Lima Semarang di ujung jalan sebelah timur menuju Jalan Ahmad Yani, tepatnya di sebelah selatan Matahari, terdapat besi “ grill “ yang melintang jalan sebagai alat kontrol saluran air di bawahnya. Tetapi sampai tulisan ini dibuat, kondisi besi / grill tersebut sangat membahayakan masyarakat yang melintas. Baik yang menggunakan sepeda motor maupun mengendarai mobil.

Grill yang sebelah utara, sebagian posisinya sudah turun , jika dilewati kendaraan akan terasa seperti melewati lubang serta menimbulkan bunyi yang tidak enak. Yang menandakan posisi grill tersebut sudah tidak presisi dengan lubang yang ditutupi atau mungkin grill nya sudah melengkung.

Sedangkan grill yang disebelah selatan lebih parah lagi. Ujung besi grill sisi barat sudah naik dan sebagian posisinya diatas jalan. Apabila dilewati sepeda motor bisa mengakibatkan terpeleset dan jatuh.

Mohon kepada Wali Kota Semarang, agar segera menginstruksikan kepada bagian terkait supaya segera memperbaiki besi grill tersebut. Karena Simpang Lima merupakan replika dari wajah kota Semarang. Baik maupun buruknya Simpang Lima akan mencerminkan pengelolaan Kota Semarang. Disamping itu, kondisi besi grill tersebut sudah sangat rawan dan membahayakan keselamatan masyarakat pengguna jalan.

Bagaimanapun juga masyarakat membutuhkan ketenangan, kenyamanan serta keselamatan di jalan raya. Jangan menunggu korban berjatuhan !!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar